Jenis jendela dan pintu terindah
"Yang mana yang jadi favoritmu?"
"Apakah kamu mengalami kebingungan seperti itu?"
Setelah Anda menyelesaikan gaya desain interior rumah Anda, perabotan dan dekorasi biasanya dapat menyesuaikan dengan gaya tersebut sementara jendela dan pintu cukup terpisah.
Jendela dan pintu kini memainkan peran yang semakin penting dalam desain interior, dan keduanya juga memiliki gayanya sendiri.
Mari kita lihat berbagai gaya jendela dan pintu dari berbagai negara dan budaya.
Semoga Anda dapat dengan mudah menemukan gaya favorit untuk rumah Anda.
Gaya Pastoral
Gaya pastoral adalah gaya umum yang mengusung tema untuk menunjukkan nuansa pedesaan melalui dekorasinya. Namun, gaya pastoral di sini bukan berarti pedesaan, melainkan gaya yang dekat dengan alam.
Sebelumnya, gaya pedesaan sering menggunakan kayu untuk membuat jendela dan pintu. Kini, semakin banyak profil aluminium dengan finishing kayu yang digunakan dalam berbagai warna seperti kayu ceri, maple, kenari, dll. agar sesuai dengan desain interior pedesaan dan menghasilkan kinerja jendela dan pintu aluminium yang unggul.
Gaya Cina
Jendela dan pintu gaya Cina dapat dibagi menjadi dua kategori:
Salah satunya adalah Gaya Tradisional Tiongkok. Ciri utamanya adalah struktur sambungan mortise dan tenon, yang mengadaptasi metode produksi historis dengan kayu solid atau papan kayu.
Yang lainnya adalah Gaya Cina Baru. Generasi baru lebih menyukai kesederhanaan, dan Gaya Cina Baru lahir untuk memenuhi kebutuhan ini. Warna profil kayu asam merah dan kayu pir Huanghua adalah yang paling populer di antara Gaya Cina Baru.
Gaya Amerika
Jendela dan pintu bergaya Amerika biasanya memiliki bentuk yang sederhana, warna yang cerah, dan desain yang praktis, menunjukkan nuansa alam. Selain itu, tirai umumnya digunakan untuk peneduh sinar matahari, insulasi panas, dan privasi tinggi yang sangat dihargai di negara ini.
Tirai tradisional sangat sulit dibersihkan. MEDO melakukan beberapa perubahan dan menggunakan tirai di antara kaca agar perawatannya sangat mudah. Saat tirai ditutup, cahaya dapat menembus kaca; saat tirai diturunkan, privasi terjamin.
Gaya Mediterania
Tema gaya Mediterania adalah warna-warna cerah dan penuh warna, yang membedakan kebangsaan dan perpaduan warna. Material yang paling banyak digunakan adalah kayu solid dan batu alam untuk menciptakan suasana romantis dan alami.
Gaya Asia Tenggara
Gaya Asia Tenggara sangat erat kaitannya dengan warna hijau. Warna jendela dan pintunya sebagian besar adalah kayu ek gelap dengan seni pahat. Ukirannya terkadang sangat sederhana, terkadang rumit. Suasana ASEAN terasa kental dengan jendela-jendela yang dihiasi tirai kasa putih dan layar berongga.
Gaya Jepang
Ciri khas gaya ini elegan dan ringkas. Garis desainnya jelas dan halus, sementara dekorasinya sederhana dan rapi. Jendela dan pintu bergaya Jepang yang paling umum adalah pintu geser, dengan tekstur kayu bening dan warna kayu alami. Pintu geser menghemat ruang dan dapat digunakan sebagai partisi interior untuk menambah variasi pada ruangan.
Gaya Minimalis Modern
Gaya minimalis tak hanya sederhana, tetapi juga penuh pesona desain. Jendela dan pintunya terbuat dari aluminium dan kaca, dengan garis-garis ringkas dan bingkai yang estetis. Dipadukan dengan furnitur minimalis, gaya ini menghadirkan gaya hidup yang simpel dan santai.
Yang mana yang paling Anda sukai?
Waktu posting: 19-Apr-2021
